Kehancuran Bumi atau kiamat tidak ada yang tahu, kecuali Tuhan. Tapi yang pasti, ada momen-momen Bumi hampir hancur seperti lima peristiwa ini. Bisa dibilang, Bumi termasuk planet yang sangat beruntung karena bisa bertahan dari banyak ancaman dalam waktu yang sangat lama.
Dirangkum dari Listverse, berikut ini adalah lima momen Bumi nyaris hancur yang perlu kamu ketahui.

1. Komet nyaris hancurkan Bumi (1883)
Kejadian di 12 Agustus 1883 membuat kita merasa beruntung tinggal di Bumi. Pasalnya, seorang ahli astronomi saat itu melihat ada lebih dari 400 benda asing mengarah ke Bumi yang merupakan serpihan dari komet berukuran 1 miliar ton, namun gagal menabrak Bumi dalam jarak yang tipis.

Ilmuwan bernama Jose Bonilla ini memperkirakan ukurannya berkisar antara 50 meter hingga 4 km dan diprediksi lebih kuat dari bom atom jika jatuh ke Bumi. Akan tetapi, serpihan itu melintas tipis dengan jarak 600-8.000 km dari Bumi. Untunglah.

2. B-52 (1961)
Pada Januari 1961, B-52 membawa dua bom nuklir Mark 39 dan mengalami kerusakan. Alhasil, ada muatan 8 megaton yang jatuh di Goldsboro, North Carolina. Pada saat kecelakaan itu, pemerintah AS membantah bahwa ada bahaya ledakan kedua bom tersebut.

Tetapi informasi yang dirilis pada tahun 2013 menunjukkan bahwa bom-bom itu hampir menimbulkan bahaya besar. Setiap bom kira-kira 250 kali lebih merusak daripada bom yang dijatuhkan di Hiroshima. Jika angin bertiup ke arah yang benar, dampak radioaktif yang mematikan bisa mencapai New York.

3. Asteroid 4581 (1989)
Sebuah asteroid yang diberi nama 4581 Asclepius datang dalam jarak 645.000 kilometer dari Bumi pada Maret 1989. Seandainya asteroid itu menghantam, ledakan dari tabrakan asteroid ini bisa setara dengan ledakan Ledakan termonuklir 600 megaton.

Sebagai perbandingan, perangkat nuklir terbesar yang pernah benar-benar diledakkan hanya 50 megaton. Awan jamur yang dihasilkan dari ledakan ini bisa mencapai tujuh kali ketinggian Gunung Everest jika benar-benar terjadi.

4. Semburan massa korona (2012)
Terjadi semburan massa abnormal pada plasma matahari pada Juli 2012, sehingga menyambar orbit Bumi. Seandainya massa semburan itu mencapai Bumi, maka besarlah kerusakan pada perangkat-perangkat elektronik. Kerugiannya bisa mencapai beberapa triliun dolar dan diperkirakan perlu satu dekade untuk benar-benar pulih.

5. Peristiwa Tunguska (1908)
Peristiwa Tunguska adalah peristiwa dugaan tabrakan asteroid kecil atau komet yang hancur dekat dengan permukaan bumi pada tahun 1908. Itu menyebabkan ledakan udara, meratakan lebih dari 2.000 kilometer persegi hutan lebat di Rusia.

Diperkirakan, ledakan itu sama dengan sekitar 1.000 kali kekuatan bom atom yang meledak di atas Hiroshima dan menewaskan lebih dari 160 ribu orang.